Mengapa indonesia tidak bisa
menjadi negara yang maju ??
Yah, mungkin itulah pertanyaan
yang selama ini berada dalam pikiranku maupun pikiran kalian. Padahal indonesia
termasuk negara yang kaya, kaya akan kekayaan alamnya, kaya akan budayanya,
kaya akan bahasanya, kaya akan keramah-tamahannya dan masih banyak lainnya.
tapi mengapa indonesia tetap miskin?.
Lihatlah
negara-negara lain seperti Amerika yang kaya. Mengapa kita tidak bisa menjadi
seperti mereka ?. karna kita tidak
berusaha untuk mewujudkannya. Lihat kekayaan alam kita, betapa
melimpahnya. Tetapi apa yang kita lakukan, kita tidak memanfaatkannya sebaik
mungkin. Padahal bila kita memanfaatkannya, kita akan membantu untuk
mensejahterakan bangsa ini. Kita ambil contoh, kekayaan alam yang ada di laut. Banyak
orang-orang sembarangan mengambil ikan di laut apalagi ikan itu sedang dalam
tahap perkembangbiakan. Dan caranya pun bukan dengan cara yang seharusnya. Kadang
kala ada yang sampai menggunakan dinamit agar mendapatkan ikan. Apakah cara
tersebut baik ?. tidak !!
Masih berhubungan
dengan kekayaan di laut. Dahulu laut Indonesia sangatlah indah. Sampai-sampai
ikan maupun terumbu karang yang di laut dapat di lihat dengan mata telanjang. Tetapi
sekarang? Banyak laut yang tercemar karna adanya sampah yang di buang ke laut. Apakah
itu yang di sebut dengan kepedulian ?? tidak !!!
Kekayaan alam
yang lain yaitu lingkungan. Jaman dulu, Indonesia merupakan Negara yang hijau,
asri dan jauh dari polusi. Tetapi, jaman semakin maju dan teknologi semakin
berkembang. Sekarang Indonesia tidak sepenuhnya menjadi Negara hijau, perumahan
telah di bangun di mana-mana sehingga tanahpun jarang telihat karna telah di
tutup dengan semen dan juga di paving.Pabrik-pabrik telah banyak di bangun
sehingga asapnya menjadi polusi dan merupakan salah satu factor penyakit. Limbah
pabrik itupun banyak yang di buang ke kali maupun sungai sehingga mengotori
sungai-sungai yang ada dan juga penyebab penyakit kulit. Penebangan pohon sembarangan
dimana-mana sehingga hutan kita gundul. Dan parahnya lagi tidak ada hubungan timbal
balik dari penebangan tersebut seperti melakukan reboisasi. Tidak ada. Akibat penebangan
pohon di hutan secara sembarangan, banyak terjadi banjir dan longsor di
mana-mana. Sebagai contoh, lihatlah Jakarta yang hampir setiap tahunnya pada
musim hujan terjadi banjir. Apakah itu yang disebut kepedulian ?. tidak !!!
Kekayaan alam
yang lain yaitu kebudayaan kita. Budaya yang ada di Indonesia sungguh sangat
beragam, dari sabang sampai merauke. Jika kita telusuri satu-persatu, kita akan
terkejut dengan kebudayaan kita sendiri dan tidak menyangka bahwa Indonesia mempunyai
budaya yang banyak. Sebagai contoh, lihatlah gaya berpakaian orang-orang di Indonesia.
Pakaian orang-orang Indonesia berbeda-beda satu sama lain. Pakaian ini
dibedakan antar suku bangsa yang lebih di kenal dengan sebutan “ Pakaian Adat “.
Betapa beranekaragamnya pakaian adat di Negara kita. Tapi jaman sekarang, banyak
orang yang tidak tahu dan tidak peduli dengan pakaian adat bangsa kita. Mereka memandang
remeh. Bahkan pada tahun-tahun ini, banyak rakyat kita yang justru mengikuti
budaya maupun pakaian dari luar negeri.
Lihatlah sekarang,
banyak anak muda yang cenderung berpakaian terbuka dan tidak menutup auratnya. Setelah
di telusuri, ternyata mereka mengikuti mode dari luar negeri. Coba saja tanya anak
remaja sekarang, apa nama pakaian adat dari suku betawi?. Akankah ada yang
tahu. Kalaupun ada, mungkin hanya 40% yang tahu. Lalu 60% kemana ?. kita tidak
tahu pasti kenapa mereka tidak tahu. Apakah karna pendidikan orang tua anak
tersebut atau pergaulan anak-anak tersebut sehingga mereka tidak tahu.
Masih membahas
tentang kebudayaan kita. Selain pakaian adat, kita juga mempunyai lagu dan juga
tarian adat. Sama halnya dengan pakaian adat, lagu adat dan tarian adat
berbeda-beda setiap suku. Dari beragam kebudayaan yang ada di Indonesia, Negara
kita ini dikenal dengan Negara yang mempunyai suku bangsa yang banyak antara
lain 740 suku bangsa/etnis. Tetapi karena kelalaian kita menjaga kebudayaan
yang kita miliki, satu-persatu budaya yang ada di bangsa kita di ambil dan di
klaim oleh Negara lain. Contohnya, tarian Reog Ponorogo yang berasal dari Jawa
timur di klaim oleh Negara Malaysia sebagai miliknya sendiri, naskah-naskah
kuno juga banyak di klaim oleh Negara Malaysia, lagu dan alat tradisionalpun banyak
yang di klaim oleh Malaysia.
Dalam satu
waktu, Negara kita heboh atas pengklaiman tersebut. Siapakah yang salah atas
hal ini?. Banyak orang-orang yang melakukan protes dan demo atas pengklaiman
tersebut, apakah kita harus menyalahkan Negara Malaysia ?. Tidak. Bukan karna
aku membela Malaysia, aku pun benci dan tidak suka dengan tindakannya tersebut.
Sampai-sampai mata ini ingin meneteskan air mata karna budaya kita di ambil. Tetapi,
tak sepantasnya kita sepenuhnya menyalahkan Malaysia apalagi pemerintah, karna
kita juga salah. Kemana kita sebelumnya sampai-sampai hal ini terjadi?. Kita
malah sibuk dengan urusan pemerintahan padahal kita hanya rakyat biasa. Iya,
kita mempunyai hak sebagai warga Negara untuk bersama pemerintah membangun
bangsa ini. Tetapi kita harus tahu batasannya. Kita dapat menyalurkan aspirasi
atau pendapat kita kepada pemerintah bukan untuk ikut campur dalam
pemerintahan. Bukankah kita sendiri yang memilih siapa pemimpin kita?. Lalu
mengapa kita tidak memepercayainya?. Harusnya kita memberikan kepercayaan penuh
pada pemerintah kita kecuali kebijakan yang di keluarkan oleh pemerintah sudah
keluar batas baru kita bisa bertindak.
Kembali pada
urusan budaya kita yang di klaim oleh Negara lain. Keterlibatan kita yang jauh
dalam pemerintahan itulah yang membuat bangsa lain dengan seenaknya mengklaim
budaya kita sebagai budaya mereka sendiri. Kita terlalu sibuk dengan urusan
kita masing-masing. Seharusnya kita tunjukkan bahwa kita peduli bukan hanya
dalam pemerintahan tetapi dalam kebudayaan kita. Kita tunjukkan kepedulian kita
ini dengan cara mengenalkan budaya kita ke bangsa lain. Kita tunjukkan bahwa
kita dapat menjadi Negara maju dengan menonjolkan budaya-budaya kita yang kita
miliki. Mungkin dengan cara itu, kita sebagai warga Negara dapat ikut memajukan
Negara Indonesia.
Sedangkan untuk
pemerintah kita, seharusnya bukan urusan mereka sendiri yang mereka pikirkan. Seharusnya
mereka berpikir bahwa sekarang mereka merupakan salah satu dari orang-orang
yang dipercaya untuk memajukan bangsa ini. Bukan hanya memikirkan masalah
kantong mereka sendiri. Lihatlah, betapa besar angka Korupsi di Negara kita. Bahkan
kita telah dinyatakan bahwa kita termasuk Negara ke 4 yang korupsinya banyak. Apakah
kita harus bangga dengan gelar tersebut ?. harusnya kita malu, malu pada diri
kita dan Negara lain. Tetapi tidak untuk pemerintah kita, malah mereka
melalukan korupsi secara terang-terangan di hadapan kita. Jika mereka peduli,
seharusnya mereka membantu kita untuk memajukan Negara kita ini dengan memperkenalkan budaya kita kepada Negara lain
dan mengklaim atau melakukan hak paten terhadap budaya kita agar tidak di ambil
Negara lain. Karna bagaimana pun juga, mereka (para pejabat-pejabat
pemerintahan.red) telah di pilih dan di percaya orang rakyatnya dan mereka
jugalah sebagai penghubung dengan Negara lain.
Mengapa rakyat Indonesia belum
bisa merasakan kesejahteraan ?
Betapa banyaknya
warga Negara Indonesia. Betapa banyak pulau-pulau yang ada di Indonesia. Tetapi
mengapa rakyat Indonesia belum bisa sejahtera?. Tetapi mengapa masih ada
ketidak merataan tempat tinggal di Indonesia. Masih banyak daerah-daerah
tertinggal di Indonesia yang masih melekat dengan budayanya. Parahnya lagi
daerah tertinggal itu masih serba kekurangan, seperti tidak adanya aliran
listrik, air berih dan lain-lain. Lalu kemana pemerintah itu?. Sungguh amatlah
sangat memilukan kehidupan di daerah tertinggal. Mereka masih menggunakan
alat-alat tradisional yang masih sangat sederhana. Padahal jaman sudah maju dan
teknologi telah berkembang. Seharusnya pemerintah segera memberikan bantuan
pada daerah-daerah tertinggal yang ada di Indonesia. Jangan hanya memikirkan
pemerintahan saja. Dan juga melakukan pemerataan tempat tinggal di Indonesia ini.
Pasalnya, masih banyak pulau-pulau yang tidak berpenghuni yang dapat di jadikan
sebagai tempat tinggal.
Jangan hanya
di Jakarta. Banyak orang yang berbondong-bondong menuju Jakarta untuk tinggal
di sana dan mencari pekerjaan. Tetapi, ketika tidak menemukan pekerjaan mereka
hanya berdiam diri saja. Sehingga menjadi sampah masyarakat dan memenuhi Jakarta
saja. Dari hal tersebut, maka tak jarang terjadi kriminalitas di Jakarta. Banyak
terjadi pencurian, pencopetan, perampokan dimana tujuan hal tersebut hanya
untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Terbukti bahwa Jakarta telah melewati
batas padat penduduk. Seharusnya mereka tidak hanya mencari pekerjaan di Jakarta
saja, tetapi di tempat lain juga.
Pengangguran...
Apa itu
pengangguran?
Pengangguran yaitu
orang yang tidak mempunyai pekerjaan. Banyak sekali warga Indonesia yang
menjadi pengangguran karna tidak mendapatkan pekerjaan terutama di Jakarta yang
padat akan penduduknya. Bukan karna mereka (pengangguran.read) tidak ber
berusaha, tetapi karna minimnya lapangan pekerjaan untuk mereka. Banyak pengangguran
yang merupakan lulusan Perguruan Tinggi tetapi mereka malah tidak mendapat
pekerjaan. Lalu apa yang mereka kerjakan. Mereka hanya berdiam diri menunggu
bongkahan emas dari langit datang. Betapa memilukan hal tersebut. Itulah yang
menjadikan bangsa ini menjadi bangsa yang tertinggal.
Apa yang harus kita lakukan
untuk memajukan bangsa ini ???
Beberapa hal yang paling penting
untuk memajukan bangsa ini menurut aku:
1. Lestarikan
budaya bangsa yang telah kita miliki. Jangan sampai budaya kita di klaim oleh
bangsa lain. Jangan pernah malu untuk mengakui bahwa kita berasal dari Indonesia
dan juga jangan pernah malu untuk memakai budaya kita baik dalam pakaian adat,
lagu maupun tarian adat.
2. Manfaatkan
kekayaan alam yang Indonesia miliki dengan sebaiknya-baiknya dan jangan di
salahgunakan.
3. Tidak
melakukan pencemaran lingkungan dan tidak menebang pohon sembarangan serta
melakukan reboisasi untuk mencegah banjir.
4. Melakukan
memerataan tempat tinggal bagi kota yang padat penduduk dan kota yang sedikit
penduduk.
5. Membantu
mensejahterakan daerah tertinggal.
6. Membuka
lapangan pekerjaan sehingga mengurangi pengangguran di Indonesia ini
7. Pembayaran
pajak itu juga penting. Banyak orang yang susah sekali untuk membayar pajak. Padahal
itu penting karna untuk pembangunan yang belum merata di Indonesia ini.
Bangsa Indonesia bersatu, sejahtera
dan damai... kita juga yang bangga... !!!
Ayo majukan bangsa kita,, kita
pasti BISA !!!!
Introspeksi diri:
Ketika aku
mendengar bahwa budaya kita telah di klaim oleh Negara lain. Aku marah, aku
benci, aku kesal pada pemerintah maupun Negara yang telah mengklaim budaya kita
itu. aku bangsa menjadi salah satu dari warga Negara Indonesia, tapi kalau
begini akankah aku tetap bangga. Tapi ahirnya aku sadar, apakah ini semuanya sepenuhnya
salah pemerintah dan Negara tersebut ?? tidak. Aku pun juga salah dalam hal ini. Aku disini
sebagai seorang remaja yang beranjak dewasa yang juga termasuk dalam warga Negara
Indonesia yang nantinya akan menjadi penerus para orang-orang tua untuk
memajukan bangsa ini. Apa yang telah aku lakukan untuk bangsa ini ?. iya, aku
tidak pernah melakukan korupsi seperti yang lainnya. Akupun membuang sampah
pada tempatnya. Tapi kadang-kadang sering terlupakan juga sih. Tapi apakah
cukup itu?. Tidak. Sebagai remaja yang beranjak dewasa, aku juga merasa JAIM
(jaga image.read). aku pun kurang dalam pemahaman budaya kita ini. Dan aku pun
kurang merasa pantas untuk menggunakan budaya bangsa ini seperti tarian, lagu,
pakaian adat bangsa ini. Sehingga aku sering mengikuti budaya bangsa lain
seperti lagu, pakaian ataupun apapun. Lalu untuk apa aku menulis artikel ini?.
Tujuan ku menulis artikel ini, untuk introspeksi diri sendiri dan untuk
mengingatkan orang lain agar selalu senantiasa berusaha memajukan bangsa ini.